PPU Babulu, – Dalam rangka membangun citra positif kepolisian sejak dini dan mempererat hubungan yang baik antara polisi dan masyarakat, Kapolres PPU AKBP Supriyanto, S.I.K, M.Si melalui Kapolsek Babulu, Iptu Syaifudin, SH, memberikan sosialisasi kepada pelajar MTs Al-Amin Babulu mengenai Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba dan Anti Bullying. Kegiatan yang dilaksanakan pada Senin, 10 Maret 2025, ini diikuti oleh pelajar kelas 7 hingga kelas 9, dengan tujuan untuk memberikan pemahaman tentang bahaya narkoba serta pentingnya menciptakan lingkungan sekolah yang bebas dari bullying. Senin 10 /3/25.
Dalam sambutannya, Iptu Syaifudin mengingatkan para siswa mengenai dampak serius yang dapat ditimbulkan akibat penyalahgunaan narkoba. “Narkoba bukan hanya merusak fisik dan kesehatan, tetapi juga menghancurkan masa depan. Oleh karena itu, kami ingin memastikan bahwa para pelajar memahami bahaya ini sejak dini dan dapat menghindarinya,” ujarnya.
Selain materi tentang narkoba, Kapolsek Babulu juga memberikan arahan tentang pentingnya menciptakan sekolah yang bebas dari tindakan bullying. Ia menekankan bahwa bullying dapat berdampak buruk pada psikologis korban dan berpotensi merusak suasana belajar di sekolah. “Mari kita bangun lingkungan yang aman, nyaman, dan saling menghargai satu sama lain. Jangan biarkan bullying berkembang di sekolah kita,” tambah Iptu Syaifudin.
Kegiatan sosialisasi ini mendapat sambutan positif dari para pelajar MTs Al-Amin, yang terlihat aktif bertanya dan berdiskusi tentang cara-cara menghindari narkoba serta menciptakan lingkungan sekolah yang positif. Para siswa pun berkomitmen untuk menjaga diri dari penyalahgunaan narkoba dan turut berperan aktif dalam menghindari tindakan bullying di lingkungan mereka.
Melalui kegiatan ini, Kapolsek Babulu berharap para pelajar tidak hanya memahami bahaya narkoba, tetapi juga dapat menjadi agen perubahan yang menjaga dan mendukung terciptanya lingkungan sekolah yang bebas dari kekerasan. “Kami berharap para pelajar ini bisa menjadi contoh bagi teman-temannya dalam menjaga diri dan membangun suasana yang positif di sekolah,” tutup Iptu Syaifudin.