PPU – Kepolisian Resor (Polres) Penajam Paser Utara (PPU) melalui Satuan Lalu Lintas (Satlantas) terus menunjukkan komitmennya dalam mendidik generasi muda agar sadar akan pentingnya etika sosial dan keselamatan berkendara sejak dini. Hal itu diwujudkan dalam kegiatan sosialisasi bertajuk “Stop Bullying dan Tertib Berlalu Lintas” yang digelar di SD IT Nurul Hikmah, Kecamatan Penajam, pada Rabu (30/4/2025) pagi.
Kegiatan ini diikuti oleh puluhan siswa dengan penuh antusias. Sosialisasi ini dipandu oleh dua personel Satlantas Polres PPU, yakni Bripda Ravi dan Bripda Ricy, dengan metode penyampaian yang disesuaikan dengan usia anak-anak, seperti menggunakan bahasa sederhana, permainan edukatif, serta interaksi langsung.
Kapolres Penajam Paser Utara AKBP Andreas Alek Danantara, SIK, MM, M.Tr.SOU melalui Kasat Lantas AKP Rhondy Hermawan, S.T.R., S.I.K menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan masyarakat di usia sekolah yang bertujuan membentuk karakter siswa yang santun dan disiplin.
“Polres PPU melalui Satlantas memberikan pemahaman kepada anak-anak tentang pentingnya menjauhi tindakan perundungan atau bullying, karena berdampak negatif terhadap korban dan lingkungan sosial. Selain itu, kami juga mengenalkan aturan dasar lalu lintas agar mereka terbiasa tertib sejak dini,” ujar AKP Rhondy Hermawan.
Dalam kegiatan tersebut, siswa diberikan pemahaman mengenai jenis-jenis bullying, dampaknya, dan bagaimana cara menghindarinya. Selain itu, anak-anak juga dikenalkan pada rambu-rambu lalu lintas, fungsi helm, serta pentingnya menyeberang jalan di tempat yang aman dan benar.
Kepala Sekolah SD IT Nurul Hikmah turut mengapresiasi kegiatan ini dan berharap kerja sama serupa terus dilakukan secara berkelanjutan. “Kami sangat berterima kasih atas perhatian dari Polres PPU. Edukasi seperti ini sangat penting untuk menumbuhkan kesadaran sosial dan keselamatan kepada anak-anak,” ungkapnya.
Kegiatan berlangsung dalam suasana aman, tertib, dan penuh semangat. Anak-anak tampak aktif bertanya dan menjawab pertanyaan dari petugas, bahkan ikut mencoba simulasi lalu lintas sederhana yang disiapkan Satlantas.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan pelajar di Kabupaten Penajam Paser Utara dapat tumbuh menjadi generasi yang cerdas, peduli sesama, serta taat aturan demi mewujudkan masa depan yang lebih baik.